Goresan ini semangatku ^^

Sabtu, 28 April 2012

| | | 0 komentar

kartini's z0ne

| | | 0 komentar
kartini's day tiba.. request pun datang =)

antara keunikan dan kepahlawanan

Selasa, 24 April 2012

| | | 0 komentar
Orang-orang menjadi pahlawan karena ia mempunyai bakat kepahlawanan alam dirinya dan karena bakat itu menemukan lingkungan yang memicu pertumbuhannya, kemudian menemukan momentum histiris yang menjadikannya abadi. Setiap orang datang membawa bakat yang berbeda, dan kemudian menemukan momentum historis yang berbeda. Betapa banyak orang yang berbakat yang tidak menjadi pahlawan, karena tidak menemukan lingkungan dan momentum historis yang mengakomodasi bakatnya. Dan betapa banyak orang yang hidup ditengah lingkungan dan momentum historis yang memungkinkannya menjadi pahlawan, tetapi mereka tidak juga menjadi pahlawan. Karena memang mereka tidak berbakat. Maka, keunikan individual para pahlawan itu adalah keniscayaan sejarah. Sebagian keunikan itu bersumber dari bakatnya, sebagian yang lainnya bersumber dari ruang dan waktu serta situasi-situasinya. Keharmonisan dan perpaduan antara bakat, ruang, waktu dan situasi adalah faktor utama yang mengantarkan seseorang kepada dunia kepahlawanan. Inilah yang dimaksud Allah SWT, “Setiap orang dimudahkan melakukan apa yang untuknya ia ciptakan.” Maka, seseorang kemudian dianggap pahlawan karena ia melahirkan karya yang berbeda dari karya orang lain. Sejarah tidak mencatat pengulangan-pengulangan. Kecuali, untuk karya dalam bidang yang sama dengan kualitas yang berbeda secara hirarkis, tetapi berbeda dalam situasinya. Hal ini menyebabkan letak kepahlawanan setiap orang selalu berbeda. Jadi, justru disinilah letak masalahnya. Menjadi unik adalah beban psikologis yang tidak semua orang dapat memikulnya. Ancaman bagi orang-orang yang unik adalah isolasi, keterasingan, dan akhirnya adalah kesepian. Sebab, tidak semua orang dapat memahaminya. Ketika Umar bin Khattab menemukan bahwa ternyata Allah SWT membuka pintu kekayaan dunia pada masa khilafahnya, ia mulai cemas jangan-jangan ini bukan prestasi, tetapi justru karena Allah ingin memisahkannya dari kedua pendahulunya, Rasulullah saw dan Abu Bakar. Sebab, Allah tidak membuka pintu kekayaan dunia pada kedua masa itu. Para pahlawan mukmin sejati memahami kenyataan ini dengan baik. Dibutuhkan suatu tekad dan keberanian moral untuk menembus tirai kesalahpahaman publik dan lingkungan. Itu pada tahap awalnya. Namun, dibutuhkan tekad dan keberanian yang lebih besar lagi pada tahap selanjutnya. Yaitu, tekad dan keberanian untuk “memaksakan” kehadiran pribadi mereka dalam struktur kesadaran masyarakat. Inilah saat yang paling menegangkan dalam proses “pensejarahan” seseorang, karena sejarah hanyalah refleksi dari struktur kesadaran kolektif masyarakat. Pada saat seperti itulah, seorang pahlawan “memaksa” masyarakat untuk mengakuinya secara natural. Memaksa masyarakat untuk tunduk dihadapan kehebatan-kehebatannya. Memaksa masyarakat menyerah pada rasa kagum mereka terhadapnya, karena kebaikan-kebaikan yang berserakan pada individu-individu masyarakat itu berkumpul dalam diri sang pahlawan. Maka, ketika Rasulullah saw wafat, para sahabat terguncang. Ketika Khalid bin Walid meninggal, para wanita Madinah menangis. Guncangan jiwa dan derai air mata dan bentuk-bentuk penyerahan diri masyarakat terhadap rasa kagum mereka. Jika engkau bersedia untuk menerima takdir kesepian sebagai pajak bagi keunikan, maka niscaya masyarakat juga akan membayar harga yang sama: kelak mereka akan merasa kehilangan. usradz Anis Matta

Erdogan Sang Revolusioner “Arabs Spring” #siapa sih Erdogan part 2

Senin, 23 April 2012

| | | 0 komentar
Para politisi dunia saat ini telah sepakat mengatakan bahwa kondisi Negara-negara di Jazirah Arab sekarang sedang menghadapi Arabs Spring yaitu istilah yang digunakan untuk menggambarkan suatu babak baru politik dalam negeri negara-negara Arab di Timur Tengah. Gelombang Arabs Spring yang melanda beberapa negara Timur Tengah tak henti-hentinya menunjukkan dinamika yang menarik untuk diamati. Dimulai dari keberhasilan revolusi di Libya yang menunjukkan betapa kekuatan revolusi rakyat dapat menggulingkan rezim otoriter yang begitu kuat, bahkan menewaskan mantan presiden Moamar Qaddafy. Suriah merupakan negara yang sedang disorot karena pemerintahan Basar Al Assad tidak menghiraukan lagi desakan internasional untuk menghentikan kekerasan dan mundur sesuai keinginan rakyatnya. Selain itu, Yaman juga masih dilanda gelombang protes. Tunisia dan Mesir adalah dua negara yang pemerintahannya sudah digulingkan lewat revolusi dan telah menjalankan pemilu . Seperti yang sudah diduga berbagai ahli, kemenangan kubu Islamis di kedua negara tersebut memang terjadi. Partai Ennahda yang berhaluan Islam meraih kemenangan di Tunisia dan menempatkan Gannouchi sebagai perdana menteri (PM). Di Mesir ada partai Persatuan dan Keadilan (kubu Ikhwanul Muslimin) bersama beberapa kekuatan Islamis lain meraih sebagian besar suara di pemilu parlemen putaran pertama. Belum lagi negara-negara Arab lainnya yangtelah menghadapi protes rakyat meskipun skalanya jauh lebih kecil. Hal yang menarik perhatian adalah preferensi politik kubu Islamis yang tidak lagi menyerukan bentuk negara Islam sebagai tujuan politik utamanya. Kubu Islamis di beberapa negara, seperti Maroko, Tunisia dan Mesir secara terbuka mengatakan tujuan utama mereka kini adalah demokrasi yang bertumpu kepada kemakmuran rakyat secara luas. Mereka jelas-jelas memuji dan menjadikan model pemerintahan Turki sebagai contoh. Turki merupakan negara sekuler di Timur Tengah yang dipimpin oleh PM Erdogan dari Partai Keadilan dan Kesejahteraan (AKP). AKP dan Erdogan sama-sama dikenal berasal dari basis masa Islamis namun memerintah negara sekuler dengan baik dan langgeng. Gaya pemerintahan Erdogan dan AKP menitikberatkan kepada kemakmuran rakyat yang berpilar kepada kemajuan ekonomi dan keterbukaan politik. Resep. Erdogan dan AKP bahkan dengan sukses melenyapkan dominasi militer dalam politik Turki dan membawa sebuah era supremasi sipil dalam kehidupan sosial-politik. Bahkan kehadiran Erdogan yang cukup fenomenal tersebut telah membuat Media Time memilih Recep Tayyip Erdogan, sebagai tokoh paling populer tahun 2011. Jajak pendapat yang diselenggarakan media online Time, menempatkan Erdogan sebagai tokoh yang paling populer sepanjang tahun 2011 ini. Erdogan dipuji sebagai tokoh yang membangun demokrasi di dunia Islam. Pemimpin Partai AKP itu dinilai berhasil meningkatkan Turki sebagai negara nomor dua, yang mengalami pertumbuhan ekonomi tercepat di dunia. Erdogan, meskipun bukan orang Arab, ia pemimpin dunia yang paling dikagumi di kalangan orang Arab. Menurut jajak pendapat Universitas Maryland, Erdogan adalah tokoh yang sangat dikagumi dan digandrungi di kalangan rakyat Arab. Kunjungannya sebagai misi diplomatik ke berbagai negara Arab, selalu mendapatkan dukungan luas dan dapat menghadirkan puluhan ribu orang, dan bahkan Erdogan mirip seperti bintang “rock” saat berkunjung ke Mesir, begitu besar antusiasme rakyat yang menyambutnya. Erdogan dengan sangat tegas menolak permintaan Presiden George Bush yang ingin melakukan invasi militer ke Irak secara unilateral (sepihak). Karena tindakan Presiden Bush dinilai akan membahayakan keamanan dunia. Invasi milter Amerika Serikat dan Nato terhadap Irak membawa konsekwensi ketidakstabilan kawasan, yang mempunyai dampak sangat luas, khususnya negara-negara di kawasan Teluk. Sampai sekarang. Turki mengutuk keras langkah agresi militer Israel ke Gaza, Sekalipun Turki merupakan sekuktu Israel. Ketika, Perdana Menteri Turki Erdogan menghadiri Forum Ekonomi Dunia di Davos, Swiss, dan bertemu dengan Presiden Israel, Shimon Peres dalam satu forum, tidak canggung, dan dengan nada yang tinggi mengkritik pemimpin Israel itu, sebagai pelaku kejahatan, dan tidak pernah mau mendengarkan. Sesudah itu Erdogan kembali ke negaranya, tanpa melanjutkan pertemuan itu. Erdogan melalui lembaga NGO seperti IHH, membolisasi bantuan kemanusiaan kepada rakyat Palestina di Gaza, usai agresi militer Israel. Melakukan rekonstruksi kembali Gaza yang hancur dan porak-poranda.Kebijakan Turki membantu bidang ekonomi, sosial, dan kesehatan. Turki membangun rumah sakit di Gaza. Turki membantu finansiil bagi pemerintahan Hamas yang diboikot oleh Israel, dan nyaris ambruk. Tetapi, yang sangat esensial bagi rakyat Palestina, terutama bagi mereka yang ada di Gaza, Erdogan mempunyai komitmen yang kuat, membebaskan rakyat Palestina dari blokade Israel. Erdogan berbicara dengan Presiden Barack Obama, agar bertindak adil, dan ikut menghentikan blokade Israel terhadap Gaza, ketika Obama melakukan kunjungan ke Istambul, di awal masa kepresidenannya. Erdogan meminta kepada Obama mengakui hak-hak berdaulat rakyat Palestina. Ketika, Israel menyerang kapal Mavi Marmara, di perairan bebas, dan menyebabkan 8 orang warga negara Turki tewas, pemerintah Turki mengutuk tindakan Israel. Ujungnya hubungan bilateral antara Turki-Israel menjadi putus. Hubungan antara Turki-Israel, sekarang ini sudah mencapai “zero” di semua tingkatan. Mulai Di bidang finansial, ekonomi dan perdagangan, kebudayaan, dan pertahanan, industri pertahanan dengan Israel. Turki menolak latihan militer bersama dengan Nato, karena keikut sertaan Israel dalam latihan itu. Begitu lembaga multilateral (PBB) mengumumkan hasil penyelidikan terhadap insiden kapal Mavi Marmara,yang terjadi Mei 2010, kemudian nampak PBB memihak Israel, maka langkah Perdana Menteri Turki Erdogan, mengusir Duta Besar Israel dari Ankara, dan memulangkan duta besar Turki dari Tel Aviv. Bahkan Turki menurunkan tingkat hubungan diplomatiknya, yang hanya setingkat sekretaris dua, dan yang mewakili kepentingan pemerintah Israel di Turki. Erdogan yang saat berada di markas Liga Arab, di Cairo, menegaskan dukungan terhadap berdirinya negara Palestina. “Sudah saatnya saudara-saudaraku bangsa Palestina memproklamirkan negara Palestina”, ujarnya di depan sidang para Menlu Liga Arab. “Sekarang sudah saatnya mengibarkan bendera Palestina di Gaza, dan bendera Palestina akan berkibar di PBB”, tambah Erdogan, yang mendapat tepukan tangan panjang dari para Menlu Liga Arab. “Mari kita kibarkan bendera Palestina di udara bebas, sebagai bentuk simbol keadilan dan perdamaian di Timur Tengah”, tandasnya. Dibagian lain, Turki yang berbatasan dengan Syria, langsung menampung puluhan ribu pengungsi, yang menjadi korban kekejaman rezim Bashar al-Assad. Perdana Menteri Turki, Erdogan juga mengirimkan Menteri Luar Negeri, Ahmed Davotuglu ke Damaskus, dan meminta rezim Assad mengakhiri kekerasan, dan segera membentuk pemerintahan transisi. Turki mengancam Bashar Al-Assad, jika tidak menghentikan kekejamannya, maka ia akan bernasib seperti kaddafi. Turki sebagai anggota Nato ikut menyelamatkan Bosnia dan Kosovo, yang diamuk oleh Serbia, yang penuh dengan kekejaman. Sekarang kawasan Balkan relatif stabil dan kaum Muslimin di kawasan Balkan itu, bisa memulai hidup baru, dan mengembangkan kehidupan mereka. Di Turki sendiri, yang sampai sekarang masih menganut sistem sekuler. Sekarang dihuni oleh ibu negara, Hayrunnisa Gul, yang menggunakan jilbab. Jilbab telah masuk istana Dolmabache. Jilbab yang diharamkan dalam sistem sekuler, kenyataannya sekarang telah ada di istana. Adakah ini sebuah perubahan besar? Bagaimanapun ini sebuah perubahan. Istri seorang presiden yang masih menganut sistem konstitusinya sekuler, sehari-hari menggunakan jilbab. Sebuah simbol Islam telah berada di istana, yang konstitusinya melarangnya. Tentu, tak kalah penting lagi Perdana Menteri Erdogan yang merupakan tokoh utama dalam perubahan di Turki, istrinya yaitu, Emine Erdogan, juga menggunakan jilbab. Emine yang nenek moyang masih keturunan Arab ini, sekarang menjadi simbol muslimah Turki, selain Hayrunnisa Abdullah Gul, yang menempati istana Dolmabache. Wanita-wanita muslimah di Turki sekarang ini, mereka mengikuti Hayrunnisa dan Emine, yang keduanya menjadi simbol bagi kebangkitan Islam di Turki. Masjid-masjid pun kembali semarak dan digunakan tempat shalat. Perjuangan muslimah di Turki masa kini sangat luar biasa, mereka menjunjung prinsip teguh untuk mengembalikan ajaran Islam, yaitu menutup aurat (al-Qur’an : An-Nur : 31). Dan Pemerintahan Erdogan berusaha keras agar hal tersebut bisa diterima, melalui perubahan undang-undang Turki yang sekuler itu ialah dibebaskannya seluruh kampus dan lembaga pemerintahan, agar wanita muslimah dapat mengenakan jilbab. Tapi, ini sebuah isu yang sangat sensitip,karena selalu mendorong militer dan partai sekuler di Turki, menolak, dan bahkan belakangan ini muncul konspirasi untuk menjatuhkan Pemerintahan Erdogan, karena dituduh melakukan Islamisasi, yang akan menghancurkan sistem sekuler, yang dibangun oleh Kemal At-Turk. Coba, bandingkan dengan Indonesia, yang berpenduduk 230 juta jiwa, 90 persen muslim, tapi jilbab belum pernah masuk dan menjadi penghuni istana. Dari zamannya Soekarno sampai SBY. Padahal, Turki secara ekplisit konstitusinya adalah sekuler. Tapi, ibu negara dan istri perdana menteri, keduanya menggunakan jilbab. Di Indonesia yang bisa masuk istana baru ‘konde’ dan ‘sanggul’. Jilbab entah kapan masuk istana dan menjadi simbol Islam politik? Wallahu ‘alam.

ukhti jagalah dirimu !!!!

Senin, 09 April 2012

| | | 1 komentar

Ukhti....

Besarnya kerudungmu tidak menjamin sama dengan besarnya semangat jihadmu menuju
ridho Tuhanmu, mungkinkah besarnya kerudungmu hanya digunakan sebagai fashion
atau gaya jaman sekarang, atau mungkin kerudung besarmu hanya di jadikan alat
perangkap busuk supaya mendapatkan ikhwan yang diidamkan.., bahkan bisa jadi
kerudung besarmu hanya akan dijadikan sebagai identitasmu saja, supaya bisa
mendapat gelar akhwat dan dikagumi oleh banyak ikhwan.

Ukhti....

Ukhti....

Tertutupnya tubuhmu tidak menjamin bisa menutupi aib saudaramu, keluargamu
bahkan diri antum sendiri, coba perhatikan sekejap saja, apakah aib saudaramu,
teman dekatmu bahkan keluargamu sendiri sudah tertutupi, bukankah kebiasaan
buruk seorang perempuan selalu terulang dengan tanpa disadari melalui
ocehan-ocehan kecil sudah membekas semua aib keluargamu, aib sudaramu, bahkan
aib teman dekatmu melalui lisan manismu.

Ukhti....

Lembutnya suaramu mungkin selembut sutra bahkan lebih daripada itu, tapi
akankah kelembutan suara antum sama dengan lembutnya kasihmu pada saudaramu,
pada anak-anak jalanan, pada fakir miskin dan pada semua orang yang
menginginkan kelembutan dan kasih sayangmu.

Ukhti....

Lembutnya parasmu tak menjamin selembut hatimu, akankah hatimu selembut salju
yang mudah meleleh dan mudah terketuk ketika melihat segerombolan anak-anak
palestina terlihat gigih berjuang dengan berani menaruhkan jiwa dan raga bahkan
nyawa sekalipun dengan tetes darah terakhir, akankah selembut itu hatimu
ataukah sebaliknya hatimu sekeras batu yang ogah dan cuek melihat ketertindasan
orang lain.

Ukhti…

Rajinnya tilawahmu tak menjamin serajin dengan shalat malammu, mungkinkah
malam-malammu dilewati dengan rasa rindu menuju Tuhanmu dengan bangun ditengah
malam dan ditemani dengan butiran-butiran air mata yang jatuh ke tempat sujud
mu serta lantunan tilawah yang tak henti-hentinya berucap membuat setan
terbirit-birit lari ketakutan, atau sebaliknya, malammu selalu diselimuti
dengan tebalnya selimut setan dan di nina-bobokan dengan mimpi-mimpi jorokmu
bahkan lupa kapan bangun shalat subuh.

Ukhti....

Cerdasnya dirimu tak menjamin bisa mencerdaskan sesama saudaramu dan
keluargamu, mungkinkah temanmu bisa ikut bergembira menikmati ilmu-ilmunya
seperti yang antum dapatkan, ataukah antum tidak peduli sama sekali akan
kecerdasan temanmu, saudaramu bahkan keluargamu, sehingga membiarkannya begitu
saja sampai mereka jatuh ke dalam lubang yang sangat mengerikan yaitu
maksiat....!!!

Ukhti....

Cantiknya wajahmu tidak menjamin kecantikan hatimu terhadap saudaramu, temanmu
bahkan diri antum sendiri, pernahkah antum menyadari bahwa kecantikan yang
antum punya hanya titipan ketika muda, apakah setelah tujuh puluh tahun kedepan
antum masih terlihat cantik, jangan-jangan kecantikanmu hanya dijadikan
perangkap jahat supaya bisa menaklukan hati ikhwan dengan senyuman-senyuman
busukmu.

Ukhti....

Tundukan pandanganmu yang jatuh ke bumi tidak menjamin sama dengan tundukan
semangatmu untuk berani menundukkan musuh-musuhmu, terlalu banyak musuh yang
akan antum hadapi mulai dari musuh-musuh islam sampai musuh hawa nafsu
pribadimu yang selalu haus dan lapar terhadap perbuatan jahatmu.

Ukhti....

Tajamnya tatapanmu yang menusuk hati, menggoda jiwa tidak menjamin sama dengan
tajamnya kepekaan dirimu terhadap warga sesamamu yang tertindas di Palestina,
pernahkah antum menangis ketika mujahid-mujahidah kevil tertembak mati, atau
dengan cuek bebek membiarkan begitu saja, pernahkah antum merasakan bagaimana
rasanya berjihad yang dilakukan oleh para mujahid-mujahidah teladan.

Ukhti....

Lirikan matamu yang menggetarkan jiwa tidak menjamin dapat menggetarkan hati
saudaramu yang senang bermaksiat, coba antum perhatikan dunia sekelilingmu
masih banyak teman,saudara bahkan keluarga antum sendiri belum merasakan
manisnya islam dan iman mereka belum merasakan apa yang antum rasakan, bisa
jadi salah satu dari keluargamu masih gemar bermaksiat, berpakaian seksi dan
berperilaku binatang yang tak karuan, sanggupkah antum menggetarkan hati-hati
mereka supaya mereka bisa merasakan sama apa yang kamu rasakan yaitu betapa
lezatnya hidup dalam kemuliaan islam.

Ukhti....

Tebalnya kerudungmu tidak menjamin setebal imanmu pada sang Kholikmu, antum
adalah salah satu sasaran setan durjana yang selalu mengintai dari semua
penjuru mulai dari depan belakang atas bawah semua setan mengintaimu, imanmu
dalam bahaya, hatimu dalam ancaman, tidak akan lama lagi imanmu akan
terobrak-abrik oleh tipuan setan jika imanmu tidak betul-betul dijaga olehmu,
banyak cara yang harus antum lakukan mulai dari diri sendiri, dari yang paling
kecil dan seharusnya di lakukan sejak dari sekarang, kapan lagi coba....??!!

Ukhti....

Putihnya kulitmu tidak menjamin seputih hatimu terhadap saudaramu, temanmu
bahkan keluargamu sendiri, masihkah hatimu terpelihara dari berbagai penyakit
yang merugikan seperti riya dan sombong, pernahkah antum membanggakan diri
ketika kesuksesan dakwah telah diraih dan merasa diri paling waaah, merasa diri
paling aktif, bahkan merasa diri paling cerdas diatas rata-rata akhwat yang
lain, sesombong itukah hatimu, lalu dimanakah beningnya hatimu, dan putihnya
cintamu.

Ukhti....

Rajinnya ngajimu tidak menjamin serajin infaqmu ke mesjid atau mushola,
sadarkah antum kalo kotak-kotak nongkrong di masjid masih terlihat kosong dan
mengkhawatirkan, tidakkah antum memikirkan infaq sedikit saja, bahkan kalaupun
infaq, kenapa uang yang paling kecil dan paling lusuh yang antum masukan,
maukah antum diberi rizqi sepelit itu.

Ukhti....

Rutinnya halaqahmu tidak menjamin serutin puasa sunah senin-kamis yang antum
laksanakan, kejujuran hati tidak bisa dibohongi, kadang semangat fisik begitu
bergelora untuk dilaksankan tapi, semangat ruhani tanpa disadari turun drastis,
puasa yaumul bith pun terlupakan apalagi puasa senin-kamis yang dirasakan
terlalu sering dalam seminggu, separah itukah hati antum, makanan fisik yang
antum pikirkan dan ternyata ruhiyah pun butuh stok makanan, kita tidak pernah
memikirkan bagaimana akibatnya kalau ruhiyah kurang gizi.

Ukhti....

Manisnya senyummu tak menjamin semanis rasa kasihmu terhadap sesamamu, kadang
sikap ketusmu terlalu banyak mengecewakan orang sepanjang jalan yang antum
lewati, sikap ramahmu pada orang antum temui sangat jarang terlihat, bahkan
selalu dan selalu terlihat cuek dan menyebalkan, kalau itu kenyataanya
bagaimana orang lain akan simpati terhadap komunitas dakwah yang memerlukan
banyak kader, ingat!!! Dakwah tidak memerlukan antum tapi... antumlah yang
memerlukan dakwah, kita semua memerlukan dakwah.

Ukhti....

Rajinnya shalat malammu tidak menjamin keistiqomahan seperti Rasulullah SAW
sebagai panutanmu.

Ukhti....

Ramahnya sikapmu tidak menjamin seramah sikapmu terhadap sang Kholikmu,
masihkah antum senang bermanjaan dengan Tuhanmu dengan shalat dhuhamu, shalat
malammu?

Ukhti....

Dirimu bagaikan kuntum bunga yang mulai merekah dan mewangi, akankah nama
harummu disia-siakan begitu saja dan atau sanggupkah antum ketika sang mujahid
akan segara menghampirimu.

Ukhti....

Masih ingatkah antum terhadap pepatah yang masih terngiang sampai saat ini
bahwa akhwat yang baik hanya untuk ikhwan yang baik, jadi siap-siaplah sang
syuhada akan menjemputmu dipelaminan hijaumu.

Ukhti....

Baik buruk parasmu bukanlah satu-satunya jaminan akan sukses masuk dalam surga
Rabbmu. Maka, tidak usah berbangga diri dengan parasmu yang molek, tapi berbanggalah
ketika iman dan taqwamu sudah betul-betul terasa dan terbukti dalam hidup
sehari-harimu.

Ukhti....

Muhasabah yang antum lakukan masihkah terlihat rutin dengan menghitung-hitung
kejelekan dan kebusukan kelakuan antum yang dilakukan siang hari, atau bahkan
kata muhasabah itu sudah tidak terlintas lagi dalam hatimu, sungguh lupa dan
sirna tidak ingat sedikitpun apa yang harus dilakukan sebelum tidur, antum
tidur mendengkur begitu saja dan tidak pernah kenal apa itu muhasabah sampai
kapan akhlak busuk mu dilupakan, kenapa muhasabah tidak di jadikan sebagai
moment untuk perbaikan diri bukankah akhwat baik yang hanya akan mendapatkan
ikhwah yang baik.

Ukhti....

Pernahkah antum bercita-cita ingin mendapatkan suami ikhwan yang ideal, wajah
yang manis, badan yang kekar, dengan langkah tegap dan pasti, bukankah apa yang
antum pikirkan sama dengan yang ikhwan pikirkan yaitu ingin mencari istri yang
solehah dan seorang mujahidah, kenapa tidak dari sekarang antum mempersiapkan
diri menjadi seorang mujahidah yang solehah.

Ukhti....

Apakah kebiasaan buruk wanita lain masih ada dan hinggap dalam diri antum,
seperti bersikap pemalas dan tak punya tujuan atau lama-lama nonton tv yang
tidak karuan dan hanya akan mengeraskan hati sampai lupa waktu, lupa bantu
orang tua, kapan akan menjadi anak yang biruwalidain, kalau memang itu terjadi,
jadi sampai kapan, mulai kapan antum akan mendapat gelar mujahidah atau akhwat
solehah.

Ukhti....

Apakah pandanganmu sudah terpelihara, atau pura-pura nunduk ketika melihat
seorang ikhwan dan terlepas dari itu matamu kembali jelalatan layaknya mata
harimau mencari mangsa, atau tundukan pandanganmu hanya menjadi alasan belaka
karena merasa berkerudung besar.

Ukhti....

Hatimu di jendela dunia, dirimu menjadi pusat perhatian semua orang, sanggupkah
antum menjaga izzah yang antum punya, atau sebaliknya antum bersikap acuh tak
acuh terhadap penilaian orang lain dan hal itu akan merusak citra akhwat yang
lain, kadang orang lain akan mempunyai persepsi disamaratakan antara akhwat
yang satu dengan akhwat yang lain, jadi kalo antum sendiri membuat kebobrokan
akhlak maka akan merusak citra akhwat yang lain.

Ukhti....

Dirimu menjadi dambaan semua orang, karena yakinlah preman sekalipun, bahkan
brandal sekalipun tidak menginginkan istri yang akhlaknya bobrok tapi semua
orang menginginkan istri yang solehah, siapkah antum sekarang menjadi istri
solehah yang selalu di damba-dambakan oleh semua orang.

Astagfirullah hal a'dzim... ampunkan atas suara ini, ampunkan atas niat yang tak suci,, ampunkan atas jempol yang sms gak jelas ini,,, astagfirullah... igfirly...igfirly ya robb..

Warna- Warni Negriku.... #part 1 (BBM naik?? April Mop , hanya pengalihan isu belaka) *Plak

Rabu, 04 April 2012

| | | 0 komentar
mungkin ini bisa di bilang "HANYA TERJADI DI INDONESIA" pemerintahnya mencoba untuk maaen-maen april mop sama rakyatnya -.-" .. ouch >,< tidaak apa kata duniaa??



udah ricuh disana-sini.. didemo mahasiswa se-Indonesia... bentrok sama TNI juga Polri,, ada yang kena gas air mata.. ada yang di kasih tembakan peringatan...

tapi pada akhirnyaa...........

gak jadi.. kayaknya emang BBm naik bukan sedang urgent harus dilakukan ..hmmm... kalau ditilik-tilik lagi sebelum isu bbm ini kan, pada rame bener tuh. kasus korupsi paartai...*** .. pasca ada isu bbm ini tenggelam dah tu isu korup...jangan-jangan ini hanyalah pengalihan isu belaka.. ouchh >,< ouch tak tau laah... mending maen lompat tali aja yuuuuk \(^o^)/

Kompas.com 30 Mar 2012

Akhirnya Sidang Paripurna DPR RI 30 Maret 2012 atas pembahasan kebijakan kenaikan harga BBM diumumkan dengan hasil DPR RI menolak sementara kenaikan harga BBM. Setelah berputar-putar dengan Pasal 7 ayat 6 Undang-undang APBN, setelah berhari-hari menyiksa rakyat, setelah banyak bermain sandiwara, keluarlah keputusan voting yang paling aneh di DPR RI dengan 82 suara Menolak Kenaikan Harga BBM sementara 356 suara menolak sementara kenaikan harga BBM tetapi menyetujui kenaikan BBM kalau harga minyak dunia melebih 15% harga perhitungan minyak dalam APBN dalam 6 bulan terakhir. Sementara itu Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dan Partai Gerindra tidak ikut Voting karena sudah melakukan aksi Walk Out. Itulah keputusan yang paling aneh dan hanya mencerminkan Drama politik yang dipertontonkan Anggota-anggota Dewan kita yang “Terhormat”.

ya inilah warna-warni negriku... yang sebenarnya sangat merindukan sosok seperti umar bin abdul azis , yang dimasa pemerintahannya gak bakalan dah ada ditemuin orang yang menjadi mustamik zakat (penerima zakat;fakir;miskin'dll) sangking makmurnya , bahkan sampai ternak aja merasakan kejayaan pemerintahannya.. kapan indonesia bisa seperti itu yaa?